PENGETAHUAN DASAR
DALAM SURVIVAL (1)
DALAM SURVIVAL (1)
Bagi yang
pernah mengikuti kegiatan
Kepecinta-Alaman tentunya sangat kenal degan istilah Survival, karena untuk
menjadi seorang anggota pecinta-Alam pengetahuan tentang Survival adalah salah satu pengetahuan dasar yang wajib dimiliki, baik didapatkan saat Pendidikan Dasar di
Ruangan (PDR) dan Pendidikan Dasar di Lapangan (PDL). Dari pengertian Survival,
Survival Kit sampai tentang Teknik Survival merupakan syarat mutlak yang harus
dikuasai.
Selama ini
banyak versi yang
menjelaskan tentang pengertian survival.kalau berdasarkan dari asal-usul kata Survival adalah berasal dari bahasa
inggris survive atau to survive yang artinya bertahan hidup. Yang dimaksud
disini adalah kemampuan untuk dapat bertahan hidup dari keadaan yang kurang menguntungkan
sampai terjalin komunikasi dengan pihak luar. Survival dapat juga diartikan
sebagai upaya untuk mempertahankan hidup dan keluar dari keadaan yang sulit
atau kritis. Dalam arti yang sempit, survival digunakan dalam kaitan dengan
keadaan-keadaan darurat yang terjadi karena terisolasinya seseorang atau
sekelompok orang (disebut sebagai SURVIVOR) akibat suatu musibah atau
kecelakaan. Keadaan tersebut antara lain tersesat di hutan, terdampar di pulau
atau pesawat yang terjatuh disuatu tempat asing. Akibatnya survivor mengalami
kesulitan berkomunikasi dengan masyarakat luas dan dengan demikian sukar
mendapatkan bantuan atau pertolongan yang diperlukan.
Pengertian
Survival dalam Buku Panduan (Pedoman)
yang di Keluarkan oleh Institusi Tentara Amerika Serikat ; "FM 21-76" atau sebut juga "FM 3-05.70" yang diterbitkan pada bulan Mei 2002 dalam Bab 1
tentang pendahuluan dijelaskan apa itu Survival. Di dalam Panduan
ini pengertian tentang survival didasarkan sepenuhnya dari huruf pembentuk dari kata “SURVIVAL“ itu sendiri. Dimana arti dari Huruf dalam kata ini
akan dapat
membantu membimbing Anda bertindakan dalam setiap situasi untuk bertahan hidup (Survival). Pelajarilah apa arti dari setiap huruf tersebut dan selalu berlatih
menerapkan panduan ini ketika melakukan pelatihan bertahan hidup. serta harus selalu dicamkan pada batin kita, pikiran kita dan insting kita tentang arti dari kata SURVIVAL, seperti yang dijabarkan dibawah ini :
S
Size Up the Situation
Pahami Situasi
Disaat kita
berada dalam kondisi survival ingatlah selalu, gunakan
indra pendengaran, penciuman, dan penglihatan untuk merasakan situasi yang terjadi disekitar anda. Tentukan keadaan
situasi, Anda harus mempertimbangkan apa yang berkembang
di sekitar anda ketika Anda membuat rencana hidup Anda.
- Lingkungan, Tentukan pola daerah disekitar Anda. Rasakan apa yang terjadi di sekitar Anda. Setiap lingkungan, baik hutan, gunung, pantai atau gurun, memiliki irama atau pola tersendiri. Hal ini termasuk hewan dan suara dan gerakan burung dan suara serangga.
- Kondisi Fisik, periksa kondisi yang terjadi disekitar Anda, apakah berada dalam trauma (terluka), karena saat berada dalam situasi bertahan hidup (survival) mungkin sekali telah menyebabkan Anda mengabaikan luka yang Anda terima. Periksa luka Anda dan berikan diri pertolongan pertama (P3K). Berhati-hatilah untuk mencegah ancaman fisik lebih lanjut. Misalnya, dalam iklim apapun, minumlah banyak air untuk mencegah dehidrasi. Jika Anda berada di iklim dingin atau basah, kenakan pakaian tambahan untuk mencegah hipotermia.
- Peralatan, Mungkin dalam ketika berada dalam kondisi survival, beberapa peralatan Anda hilang atau rusak. Periksa dan lihat apa saja peralatan yang Anda miliki dan dan kondisi dari peralatan tersebut. Setelah Anda menaksir situasi, lingkungan, kondisi fisik, dan peralatan, Saatnya Anda bersiap untuk membuat rencana bertahan hidup. Dalam melakukan persiapan tersebut juga harus diperhatikan kebutuhan dasar fisik Anda, seperti kebutuhan air, makanan, dan perlindungan (shelter).
U
Use All Your Senses,
(Undue Haste Makes Waste)
Gunakan Semua Akal Sehat dan Rasa Anda
Kita harus selalu memikirkan dan memperhitungkan tindakan demi tindakan yang akan kita lakukan, karena tindakan yang
terburu-buru cenderung sia-sia dan
membahayakan diri :
- Anda dapat saja membuat satu langkah yang salah, ketika Anda bereaksi terlalu cepat tanpa berpikir terlebih dahulu atau membuat perencanaan. Langkah yang justru dapat mengakibatkan kematian. Jangan bergerak hanya demi untuk mengambil tindakan. Pertimbangkan seluruh aspek dari situasi Anda, sebelum Anda membuat keputusan dan bergerak.
- Jika Anda bertindak tergesa-gesa, akan memungkinkan Anda lupa atau kehilangan beberapa peralatan Anda. Dalam kondisi tergesa-gesa, Anda juga dapat menjadi bingung, sehingga Anda tidak tahu mana cara yang harus digunakan untuk pergi. Rencanakan langkah Anda.
- Bersiaplah untuk bergerak cepat tanpa membahayakan diri sendiri. Gunakan semua indera Anda untuk mengevaluasi situasi.
- Catat dan ingat suara dan bau disekitar Anda. Jadilah sensitif terhadap perubahan suhu. Selalu waspada dan jeli.
R
Remember Where You Are
Ingat Dimana Anda Ada.
- Tandai lokasi Anda di peta dan cocokkan dengan keadaan daerah sekitarnya, hal ini adalah salah satu Prinsip Dasar yang harus selalu Anda ikuti. Jika ada orang lain bersama Anda, pastikan mereka juga tahu lokasi mereka. Selalu tahu siapa yang ada dalam kelompok Anda, terutama yang memiliki peta dan kompas. Perhatikan dengan teliti di mana Anda berada dan ke mana Anda akan pergi. Jangan hanya saling mengandalkan orang lain dalam kelompok untuk melacak rute. Anda juga harus melakukan orientasi sendiri. dan dilakukan dengan efisien dengan bergantian jangan berbarengan.
- Selalu mencoba untuk menentukan rute yang minimal atau efisien yang harus ditempuh berkaitan dengan lokasi Anda lokasi Anda dengan sumber air (biasanya kalau digurun) dan lokasi yang akan dituju. Informasi ini akan memungkinkan Anda untuk membuat keputusan cerdas ketika Anda berada dalam situasi bertahan hidup (survival) dan dalam kegelapan.
V
Vanquish Fear and Panic
Kuasai Rasa
Takut dan Panik
Musuh terbesar dalam bertahan hidup (survival) adalah
rasa takut dan panik. Jika tidak dikontrol, mereka dapat menghancurkan
kemampuan Anda untuk membuat keputusan cerdas. Mereka dapat menyebabkan Anda
untuk jadi kurang atau bahkan susah bereaksi terhadap perasaan dan imajinasi pada situasi Anda. Emosi (rasa
takut dan panic) ini bisa menguras energi Anda dan dapat menyebabkan emosi negatif lainnya timbul yag justru akan semaki meperparah keadaan. mempersiapkan diri jauh sebelumnya untuk bertahan hidup dan mendapatkan pembekalan kemampuan untuk bertahan hidup serta pembekalan tentang cara-cara keluar dari kondisi tersebut (survival) dan kepercayaan diri akan memungkinkan Anda untuk
mengalahkan rasa takut dan panik.
I
Improvise
Berimprovisasi
- Di Rumah atau lingkungan tempat tinggal, kita memiliki item yang tersedia untuk semua kebutuhan kita. Banyak dari barang-barang yang murah yang dapat digunakan untuk menggantikan dan meperbaiki barang saat rusak. Mudah datang, mudah pergi , mudah mendapatkan ganti adalah budaya kita yang membuat kita tidak perlu atau tidak siap untuk berimprovisasi. Pengalaman yang tergantung dengan segala kondisi selalu ada atau dengan mudah tersedia" bisa menjadi musuh dalam situasi hidup. Belajarlah untuk berimprovisasi. Ambil alat yang dirancang untuk tujuan tertentu dan melihat berapa banyak kegunaan lain yang mungkin dapat Anda kembangkan dari hanya sekedar kegunaan standar atau yang sudah biasa.
- Pelajari untuk menggunakan benda-benda di alam sekitar Anda untuk memenuhi kebutuhan yang berbeda, Contohnya adalah menggunakan batu untuk palu. Tidak peduli seberapa lengkap survival kit Anda miliki yang ada pada Anda, karena alat tersebut akan habis atau aus setelah beberapa waktu lamanya. "Imajinasi Anda harus mengambil alih ketika survival kit Anda habis dipakai".
V
Value Living
Menghargai Hidup
Kita semua saat baru lahir didunia akan menendang dan
berjuang untuk hidup, tapi dalam
perjalanan hidup kita akhirnya kita telah menjadi terbiasa dengan
kehidupan tenang, menjadi makhluk selalu
penuh dengan kenyamanan, Kita tidak menyukai ketidaknyamanan. Apa yang
terjadi ketika kita dihadapkan dengan situasi hidup yang penuh tekanan, terganggu dengan keterbatasan, dan ketidaknyamanan? Hal ini adalah berhubungan dengan
kemauan untuk hidup, menempatkan tinggi pada nilai hidup adalah sesuatu yang sangat
penting. Pengalaman dan pengetahuan yang Anda dapatkan melalui kehidupan dan
pelatihan akan memiliki landasan
yang kuat pada kemauan Anda untuk hidup. "Keras kepala,
penolakan untuk menyerah pada masalah dan kendala yang dihadapi Anda, akan
memberikan kekuatan mental dan fisik untuk bertahan".
A
Act Like the Natives
Bertindak Seperti Penghuni Asli
Penduduk asli dan hewan yang ada di daerah sekitar adalah penghuni yang telah beradaptasi
dengan lingkungan mereka. Untuk mendapatkan nuansa dan
kebiasaan daerah, melihat bagaimana mahluk
hidup dilingkungan sekitar kita?, Kapan dan apa yang mereka
makan? Kapan, di mana, dan bagaimana mereka mendapatkan makanan mereka? Kapan
dan di mana mereka pergi untuk memperoleh air? Adalah hal yang sangat
penting bagi Anda, ketika Anda mencoba untuk bertahan
hidup, menghindari interaksi degan binatang atau tumbuhan yang berbahaya, atau apa saja
yang aman untuk dimakan, hal ini sangat penting untuk dipelajari, yang terutama
sebenar setiap kita akan beraktivitas di alam bebas, diusahakan untuk
mempelajari lingkungan dan penghuni dan apa yang ada dihabitat, yang berbahaya
atau aman buat kita. Kehidupan hewan di daerah tersebut juga dapat
memberikan petunjuk tentang cara untuk bertahan hidup. Hewan juga membutuhkan
makanan, air, dan tempat tinggal. Dengan mempelajari dan mengamati kebiasaan mereka, Anda dapat
menemukan sumber-sumber air dan makanan.
PERINGATAN
Binatang tidak selalu dapat dijadikan panduan mutlak untuk apa yang dapat Anda makan dan
minum . Banyak hewan makan tumbuhan yang beracun bagi manusia.
Perlu diingat jika kondisi survival tidak sendiri tetapi dengan orang lain, dengan mempelajari karakter
orang-orang, belajar untuk menghormati mereka, sering membuat
teman-teman yang berharga, dan, yang paling penting adalah belajar bagaimana
beradaptasi dengan lingkungan mereka dan meningkatkan kesempatan Anda untuk
bertahan hidup.
L
Live by Your Wits, But for Now, Learn Basic Skills
Hidup dengan
kemampuan dari alam, Mulai dari sekarang , Belajar Keterampilan Dasar.
Tanpa pelatihan keterampilan dasar
untuk bertahan dan menghindari bahaya, peluang Anda
untuk hidup melalui situasi bertahan hidup
dalam kondisi keterbatasan dan minimnya
pendukung hidup akan sangat kecil kemungkinannya bisa membuat Anda mampu melewati atau selamat. Pelajari keterampilan dasar ini sekarang
- tidak ketika Anda menuju atau berada dalam kondisi survival. Bagaimana Anda memutuskan untuk
melengkapi diri sebelum terjadi akan mempengaruhi apakah Anda bisa bertahan hidup. Anda perlu tahu tentang lingkungan yang akan Anda hadapi, dan Anda
harus berlatih keterampilan dasar disesuaikankan dengan lingkungan tersebut. Misalnya, jika Anda pergi ke gurun atau saat dihutan tropis,
Anda perlu tahu bagaimana cara untuk mendapatkan air. Sehingga mengharuskan Anda untuk selalu berlatih dan mempraktekan keterampilan dasar
untuk bertahan hidup. Pelatihan dan penguasaan pengetahuan untuk bertahan hidup akan
mengurangi ketakutan akan rasa ketidak-tahuan dan akan memberi Anda kepercayaan diri. Ini mengajarkan Anda
untuk hidup dengan akal dan
keahlian anda.
Selain pengertian dasar tentang survival di
atas, ada yang harus dipelajari, di kuasai tentang mengetahui Pola
untuk Survival.
PATTERN FOR SURVIVAL
POLA UNTUK BERTAHAN HIDUP
Mengembangkan pola bertahan hidup (kemampuan Survival) akan memungkinkan Anda untuk bertahan hidup. Pola hidup ini harus
mencakup makanan, air, tempat tinggal, Api, pertolongan pertama (P3K), dan pengetahuan tentang penggunaan sinyal, membuat tempat perlindungan. Pengurutan pola ini disesuaikan dalam urutan kepentingan. Sebagai contoh, dalam lingkungan yang dingin,
Anda akan membutuhkan api untuk mendapatkan hangat, sebuah tempat penampungan
untuk melindungi Anda dari dingin, angin, dan hujan, perangkap atau jerat untuk
mendapatkan makanan, sarana untuk sinyal yang dapat dikenali oleh tim pencari, dan pertolongan pertama untuk
menjaga kesehatan. Jika Anda terluka, pertolongan pertama memiliki prioritas
utama tidak peduli apa iklim Anda masuk. Satu hal yang sangat penting dalam kondisi Survival adalah mengubah pola hidup Anda untuk memenuhi kebutuhan fisik Anda harus menyesuaikan dengan lingkungan disekitar karena dihadapkan pada perubahan lingkungan.
Banyak orang menganggap, membawa
benda-benda untuk alat bertahan hidup di alam bebas (Survival Kit) sewaktu
bepergian, rasanya ribet atau bikin repot. Tapi bagi kita yang mempunyai hobi
di alam bebas sebagai penggiat pecinta alam, dituntut untuk mampu mengantisipasi suatu
keadaan darurat sampai hal yang kecil sekalipun sangat diperlukan. Telah banyak
kejadian yang membuktikan pada peristiwa kecelakaan di laut dan udara, korban
yang kebetulan selamat kebanyakan tidak siap bertahan hidup. Padahal upaya
penyelamatan oleh tim SAR atau polisi belum tentu datang segera. Tak ada
pilihan lain, korban harus bertahan hidup di alam yang sama sekali asing. Jika tanpa
persiapan, ditambah kelelahan mental dan fisik, nyawa bisa jadi taruhannya. Hal
ini secara tidak langsung dan tidak dapat kita duga, dapat terjadi pada
siapa saja dan di mana saja. Bagimana jika mimpi buruk tersebut terjadi pada diri kita, apa yang dapat kita lakukan dan kita perbuat jika kita berada dalam
keadaan tersebut.
Persiapan menghadapi situasi buruk
sebenarnya sederhana. Sebelum perjalanan, paling tidak semua perlengkapan
penyelamatan diri yang standar sudah disiapkan. Misalnya, jika akan berperahu
melintasi sungai atau laut, siapkan pelampung yang memadai. ”jangan
menyepelekan alat-alat standar! Karena inilah gantungan hidup kita kalau
terjadi sesuatu”. Dalam melakukan perjalanan kita harus mempersiapkan bekal
pribadi, terutama peralatan bertahan hidup (Survival Kit), juga harus memadai.
Barang-barang kecil yang amat sangat vital harus tersedia, seperti lampu senter, korek
api, pisau lipat kecil, peralatan jahit, pluit, tisu basah, perlengkapan P3K,
obat-obatan, dan lain sebagainya. Meski perjalanan dirasa tidak terlalu jauh,
biasakan juga untuk selalu membawa makanan dan minuman cadangan. Setelah semuanya
siap, tempatkan peralatan dan perlengkapan tadi kedalam sebuah wadah atau tas
yang memenuhi syarat, seperti cukup ringan, kuat dan tahan air. Buat perbedaan
antara wadah tadi dengan tas atau barang-barang lain, agar mudah dikenali.
Tempatkan juga di ruang yang mudah terjangkau, jangan sampai kita bingung harus
memprioritaskan barang mana yang harus diselamatkan saat kecelakaan.
Untuk selalu mengingat dan mencamkan dalam pikiran dan batin kita saat
beraktivitas di alam bebas, dan selalu mempersiapkan diri dalam kondisi apapun,
karena didalam kata dasar dari "SURVIVAL", pada setiap huruf member
kita pemahaman, dan dibutuhan kemauan dan kperdulian kita bahwa untuk memahami
tentang pola untuk
bertahan hidup adalah sesuatu yang wajib kita miliki.
Artikel atau
tulisan ini “Pengertian Survival”
adalah salah satu tulisan awal dari beberapa materi tulisan tentang Survival yang akan
saya tulis secara serial, yang akan mengkompliti pengetahuan dan pemahaman tentang
survival secara utuh, dengan maksud yang sederhana sekedar ingin membagi sedikit pengetahuan yang tidak seberapa yang saya miliki....
artikel yang bermanfaat. salam lestari
BalasHapusijin share ya om
BalasHapussangat bermanfaat...
BalasHapus..bisa di implementasikan dlm kehidupan normal/sehari hari...mantaaBBB BOZZ ku.
BalasHapus